Mengajar Les Privat Komputer SD di Surabaya

dahulu pada tahun 2009 pengajar Les privat surabaya -  Bimbel Privat Avicenna pernah mengajar anak sd kelas 5, kondisi anak tersebut tidak seberapa mahir komputer karena masih sangat kecil dan belum mengetahui fungsi utama komputer. Anak tersebut belajar komputer karena sang anak sering mengotak atik komputer dirumahnya dan orang tua tidak seberapa mahir juga dalam mengoprasionalkan komputer terutama office. singkat kata pengajar kami harus memberikan pembimbingan mengenai tahapan tahapan menggunakan komputre hingga bisa mengoprasionalkan word dan office. di samping itu terdapat pelajaran komputer juga di sekolah, sehingga sang anak cukup antusias dalam menyerap ilmu.

Dalam perjalanan mengajar les privat tersebut, pengajar kami membimbing dengan tahapan pembimbingan sebagai berikut,

1. Menghidupkan dan mematikan komputer
2. Menjalankan dan memainkan winamp serta memilih lagu
3. mengenal explore serta file dan folder
4. Belajar Word, mengetik - menyimpan - dan menghapus, menyetting tulisan - menyetting kertas - memasukan gambar dsb
5. Belajar Excel, mengetik - menyetting kolom - membuat garis -dsb

sampai sang anak di ajari cara cepat untuk mengoperasionalkan suatu perintah windows maupun office.Ternyata sang anak saat ulangan komputer menggunakan cara essay dan pilihan ganda di sekolah. banyak sekali pertanyaan yang berhubungan dengan fungsi dan perintah komputer yang di ujikan, sampai tataran teknis. Karena merasa mampu dan memang sang anak sangat bisa dalam mengoperasionalkan komputer maka dia sangat percaya diri dan menjawab soal dengan santai serta lebih cepat dari teman temannya. Dengan hati riang dan merasa pasti dapat nilai bagus, ternyata harapan itu pupus dan membuat sang anak kecewa.

banyak sekali perintah komputer yang sang anak tulis dengan cara cepat contoh bagaimana cara mengcopy tulisan. maka sang anak menjawab dengan cara di blok yang mau di copy terus tekan tombol CTRL + C  lalu  tekan tobol CTRL + V untuk mempaste. ternyata hal ini disalahkan oleh sang guru. waooow, saya juga sangat tidak mempercayainya bagaimana seluruh perintah harus dilakukan secara sederhana padahal ada cara yang cepat. dan saat itu sang anakpun tidak peduli lagi dengan ulangan dan lebih asyik dengan keahlian dalam menjalankan komputer.

Hal ini tentunya sangat miris bila terulang lagi dan menjadi evaluasi bagaimana rendahnya kwalitas guru terutama dalam hal ini adalah guru komputer, perintah sederhana saja mereka tidak tahu. ini hipotesa saya, guru tersebut hanya berpatok pada buku pelajaran komputer dan jarang sekali mempelajari perintah perintah di windows serta office sehingga wajar jika beliau tidak mengetahui jalan pintas menjalankan perintah perintah komputer.

semoga kejadian ini bisa menjadi hikmah bagi kita semua dan semoga Les privat surabaya dapat berperan dalam pembangunan ketrampilan dan keahlian putra-putri bangsa